Welcome

Saturday, 15 February 2014

Pengertian, Tata Cara, Niat, dan Doa Shalat Istikharah


Shalat Istikharah (sholat istikhoroh ) atau dalam bahasa awam dikenal dengan shalat istighoroh adalah Shalat yang dilakukan untuk mencari kebenaran / kebaikan dari dua urusan. Shalat istikharah dianjurkan melaksanakannya untuk segala urusan bersifat mubah seperti menikah, perdagangan, dan perjalanan (safar). shalat istikharah umumnya dilaksanakan pada sepertiga malam, namun pada dasarnya shalat istikharah dapat dilaksanakan pada waktu kapanpun jika pelaksanaan shalat istikharah sudah dihadapkan dengan urusan yang sudah mendesak.
Adapun urusan yang bersifat wajib, bukan menjadi domain shalat istikharah karena ketentuan kewajiban sudah jelas dan bukan pilihan. Demikian pula urusan yang diharamkan tidak diperkenankan melaksanakan shalat istikharah, karena terhalang oleh hukum syariat.
Sesuai hadist yang diriwayatkan oleh Jabir, Rasulullah bersabda :
اذا هم أحد كم بالأمر فليركع ركعتين ثم ليقل: أللهم… (رواه البخاري)
 Dalam hadits yang lain Rasulullah SAW bersabda :
من خاب من استخار ولاندم من استشارولاعال من اقتصد . رواه الطبرانى
“Tidak akan kecewa bagi orang yang melaksanakan istikharah, dan tidak akan menyesal bagi orang yang suka bermusyawah, tidak akan kekurangan bagi orang yang suka berhemat” HR Thabrani
Selanjutnya menurut riwayat Ibnu Majah :
كان رسول الله صلى الله عليه سلم يعلمنا الإ ستخارة فى الأموركلها كما يعلمناالسورةمن القران
“Sesungguhnya Rasulullah mengajarkan kita shalat istikharah dalam segala perkara, sebagaimana Beliau mengajarkan kita surah dari Al-Qur’an”

Cara shalat istikharah :

1. Membaca niat shalat istikharah
أُصَلِّي سُنَّةَ اْلإِسْتِخَارَةِ رَكْعَتَيْن لِلَّهِ تَعَال
“  ” Aku Niat Shalat Sunnah Istikharah dua rakaat karena Allah Ta’ala.
2. Pada rakaat pertama shalat istikharah, setelah surat al-Fatihah membaca surah al-Kafirun. Dan rakaat kedua setelah al-Fatihah membaca surat al-Ikhlas. Lalu salam dan membaca doa shalat istikharah.

3. Doa shalat istikharah :


"ALLAHUMMA INNI ASTAKHIIRUKA BI-'ILMIKA WAASTAQDIRUKA BIQUDRATIKA, WA-AS ALUKA MIN FADLLIKAL A'ZAHIIMI FA-INNA KA TAQDIRU WALAA AQDIRU, WATA'LAMU WALAA A'LAMU WA ANTA 'ALLAAMUL GHUYYUBI. ALLAHUMMA IN KUNT A TA'LAMU ANNA HAADZAL AMRA KHAIRUN LII FII DII SIRHU LII, TSUMMA BAARIK LII FIIHI WAIN KUNTA TA'LAMU ANNA HAADZAA SYARRUN LII FII DIINII WAMA' AASYII WA'AAQIBATU AMRII FASHRIFHU 'ANNII, FASHRIFNII 'ANHU WAQDIR LIYALKHAIRA HAISU KAANA TSUMMA ARDLINII BIHII."
Artinya : " Ya Allah hamba memohon agar tuhan memilihkan mana yang baik menurut Engkau ya Allah. Dan hamba memohon Tuhan memberikan kepastian dengan ketentuanMu dan hamba memohon dengan kemurahan Tuhan yang Besar Agung. karena sesungguhnya Tuhan yang berkuasa, sedang hamba tidak tahu dan Tuhanlah yang amat mengetahui bahwa persoalan ini........ baik bagi hamba, dalam agama hamba dan dalam penghidupan hamba, dan baik pula akibatnya bagi hamba, maka berikanlah perkara ini....... kepada hamba dan mudahkanlah ia bagi hamba, kemudian berikanlah keberkahan bagi hamba didalamnya, Ya Allah, jika Tuhan mengetahui bahwa sesungguhnya hal ini......... tidak baik bagi hamba, dan tidak baik akibatnya bagi hamba, maka jauhkanlah hal ini dari pada hamba, dan jauhkanlah hamba dari padanya. dan berikanlah kebaikan di mana saja hamba berada, kemudian jadikanlah hamba orang yang rela atas anugeramu".



0 komentar:

Post a Comment